Kata Pencarian

Jumat, 21 Agustus 2015

Keunggulan Tanah di Indonesia

KEUNGGULAN TANAH DI INDONESIA
Tanah dapat diartikan sebagai lapisan kulit bumi bagian luar yang merupakan hasil pelapukan dan pengendapan batuan.
Jenis – Jenis Tanah
A. TANAH VERTIKAL Bentuk persebaran tanah vertikal dapat kalian lihat saat ada penggalian parit, liang, atau sumur. Saat mencapai kedalamantertentu, kalian akan melihat perbedaan warna lapisan tanah. Perbedaan warna lapisan tanah tersebut dikenal dengan sebutan profil tanah.
Secara garis besar, profil tanah terdiri atas empat lapisan.
1.      Lapisan tanah atas (Topsoil)
Lapisan tanah inimerupakan bentuk lapisan tanah yang paling subur, berwarna cokelat kehitam-hitaman, gembur, dan memiliki ketebalan hingga 30 cm.
2.      Lapisan tanah bawah (Subsoil)
Lapisan tanah ini merupakan lapisan tanah yang berada tepat di bawah lapisan topsoil. Lapisan ini memiliki sifat kurang subur
3.      Lapisan bahan induk tanah (Regolith)
Lapisan bahan ini merupakan asal atau induk dari lapisan tanah bawah.
4.      Lapisan batuan induk (Bedrock)
Lapisan batuan ini merupakan bentuk batuan pejal yang belum mengalami proses pemecahan.
B. TANAH HORIZONTAL 
Tanah Horizontal  adalah lapisan tanah paling atas yang di setiap wilayah permukaan bumi berbeda-beda jenisnya. Persebaran tanah secara horizontal di Indonesia dapat dibedakan menjadi beberapa jenis, berikut ini. 
1.      Tanah gambut (organosol) 
Ciri-ciri :
Tanah gambut berwarna hitam, memiliki kandungan air dan bahan organik yang tinggi, memiliki pH atau tingkat keasaman yang tinggi, miskin unsur hara, drainase jelek, dan pada umumnya kurang begitu subur.
Pemanfaatan :Jenis tanah ini terbatas untuk pertanian perkebunan seperti karet, kelapa dan palawija. 
2.      Tanah latosol 
Ciri-ciri :
Tanah latosol berwarna merah kecokelatan, memiliki profil tanah yang dalam, mudah menyerap  air, memiliki pH 6 – 7 (netral) hingga asam, memiliki zat fosfat yang mudah bersenyawa dengan unsur besi dan aluminium, kadar humusnya mudah menurun. Jenis tanah ini pada dasarnya merupakan bentuk pelapukan dari batuan vulkanis.
3.      Tanah regosol 

Ciri-ciri :
Tanah regosol merupakan hasil erupsi gunung berapi, bersifat subur, berbutir kasar, berwarna keabuan, kaya unsur hara, pH 6 - 7, cenderung gembur, kemampuan menyerap air tinggi, dan mudah tererosi.
Pemanfaatan :Banyak dimanfaatkan untuk lahan pertanian. 



4.      Tanah aluvial 
Ciri-ciri :
Tanah aluvial meliputi lahan yang sering mengalami banjir, sehingga dapat dianggap masih muda. Sifat tanah ini dipengaruhi langsung oleh sumber bahan asal sehinggakesuburannya pun ditentukan sifat bahan asalnya.
Pemanfaatan :Secara umum, sifat jenis tanah ini mudah digarap, dapat menyerap air, dan permeabel sehingga cocok untuk semua jenis tanaman pertanian. 
5.      Tanah litosol 
Ciri-ciri :
Tanah litosol dianggap sebagai lapisan tanah yang masih muda, sehingga bahan induknya dangkal (kurang dari 45 cm) dan seringkali tampak di permukaan tanah sebagai batuan padat yang padu.
Pemanfaatan :Jika akan dimanfaatkan untuk lahan pertanian, maka jenis tanah ini harus dipercepat perkembangannya, antara lain, dengan penghutanan atau tindakan lain untuk mempercepat pelapukan dan pembentukan topsoil. 
6.      Tanah grumusol 
Ciri-ciri :
Tanah grumusol pada umumnya mempunyai tekstur liat, berwarna kelabu hingga hitam, pH netral hingga alkalis, dan mudah pecah saat musim kemarau.
Pemanfaatan :Pemanfaatan jenis tanah ini pada umumnya untuk jenis vegetasi rumputrumputan atau tanaman keras semusim (misalnya pohon jati). 
7.      Tanah andosol 
Ciri-ciri :
Tanah andosol terbentuk dari endapan abu vulkanik yang telah mengalami pelapukan sehingga menghasilkan tanah yang subur. Jenis tanah ini berwarna cokelat kehitaman.
Pemanfaatan :Jenis tanah ini banyak dikembangkan untuk tanaman perkebunan dan hortikultura. 
8.      Tanah podzolik merah-kuning 
Ciri-ciri :
Berasal dari bahan induk batuan kuarsa di zona iklim basah dengan curah hujan antara 2.500 - 3.000 mm/tahun.
Pemanfaatan :Jenis tanah ini dapat dimanfaatkan untuk persawahan dan perkebunan. 
9.      Tanah rendzina 
Ciri-ciri :
Rendzina merupakan tanah padang rumput yang tipis berwarna gelap, terbentuk dari kapur lunak, batu-batuan mergel, dan gips.
Pemanfaatan :Jenis tanah ini kurang bagus untuk lahan pertanian, sehingga dibudidayakan untuk tanaman-tanaman keras semusim dan palawija.
####


Sebab – sebab tanah di Indonesia subur:
1.      Indonesia berada didaerah vulkanis. Indonesia banyak gunung berapi aktif. Letusan gunung berapi tersebut menyemburkan abu vulkanis sebagai penyubur kembali tanah yang kurang subur.
2.      Banyak kandungan humus dalam tanah Indonesia.
3.      Indonesia beriklim tropis.
Ada beberapa manfaat adanya tanah di Indonesia subur:
1.      Mengakibatkan berbagai jenis tanaman dapat tumbuh dengan baik.
2.      Jenis hewan dapat hidup dengan baik.
3.      Memungkinkan berbagai macam jenis sumber daya alam berkembang dan ditemukan di Indonesia.
4.      untuk membuat genting (tanah liat)
5.      untuk lahan pertanian (tanah humus)
6.      untuk pertanian pasang surut ( tanah gambut)
7.      untuk pertanian palawija ( tanah podzol)
8.      untuk hujan jati (tanah mergel)
Sebab mengapa Indonesia kaya dengan jenis hewan, baik yang hidup secara alami maupun diternakkan adalah dengan kondisi tanah yang subur , iklim tropis, dan curah hujan yang cukup, tanah Indonesia dapat ditanami berbagai jenis tanaman sebagai penyedia makanan bagi hewan di daerah tersebut. Ituah sebabnya Indonesia kaya dengan jenis hewan, baik yang hidup secara alami maupun diternakkan
Selain ada manfaat, juga ada kekurangan dengan adanya tanah Indonesia yang subur:
1.      Tanah Indonesia yang selalu menjadi incaran serta bahan perebutan karena sumber daya-nya yang melimpah tersebut.
2.      tanah agak terlalu lembek tanah agak kurang subur di kota tanah yang tidak cocok untuk pembangunan.
Keunggulan komparatif adalah suatu keunggulan yang dimiliki oleh suatu organisasi untuk dapat membandingkannya dengan yang lainnya. Dengan mengacu arti tersebut, kami berpendapat, bahwa keunggulan komparatif, adalah keunggulan-keunggulan yang dimiliki oleh organisasi seperti SDM, fasilitas, dan kekayaan lainnya, yang dimanfaatkan untuk mencapai tujuan organisasi
Keunggulan komparatif Indonesia antara lain:
1.      Kondisi tanah subur.
2.      Beriklim tropis.
3.      Sinar matahari cukup.
4.      Curah hujan cukup tinggi
No
Jenis Tanaman
Kondisi Tanaman
Mengapa Dapat Tumbuh Dengan Subur
1
Padi
Subur
-          Curah hujan di Indonesia cukup besar.
-          Dipengaruhi angin muson.
-          Tanah di Indonesia subur.
-          Beriklim tropis
2
Jagung
Subur
-          Curah hujan di Indonesia cukup besar.
-          Dipengaruhi angin muson.
-          Tanah di Indonesia subur
-          Beriklim tropis.
3
Teh
Subur
-          Curah hujan di Indonesia cukup besar.
-          Dipengaruhi angin muson.
-          Tanah di Indonesia subur
-          Beriklim tropis.
-          Perkebunannya berada di daerah dataran tinggi.
4
Tebu
Baik / subur
-          Iklim di Indonesia mendukung pertumbuhan tebu.
-          Tanaman tebu dapat tumbuh di dataran rendah-pegunungan dengan ketinggian kurang lebih 1000 m di atas permukaan laut.
-          Temperatur suhu cukup.
-          Curah hujan cukup.
-          Kondisi tanah subur.
-          Pergantian musim seimbang setiap tahun.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar